UMKM Anti Galau, Pinjaman KUR Hingga Rp500 Juta

MUKOMUKO RU - Kepercayaan perbankkan terhadap para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Mukomuko patut diacungi jempol. Tidak tanggung-tanggung, pihak bank berani mengucurkan modal usaha melalui program kredit usaha rakyat (KUR) terhadap pelaku UMKM hingga mencapai Rp500 juta.

Pelaksanaan tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Mukomuko, Nurdiana SE, M.AP ketika dikonfirmasi Sabtu (16/12) mengatakan. UMKM yang mendapatkan kepercayaan pihak bank hingga diberi pinjaman modal usaha ratusan juta. Rata-rata UMKM yang mengelola bisnis di bidang jual beli buah sawit atau tengkulak.

"Mereka itu membeli buah sawit petani dan menjualnya ke pabrik. Dan pelaku usaha ini bisa mendapatkan modal usaha sampai Rp500 juta," katanya.

BACA JUGA:Target Overload, Capaian PAD Rp23,27 Miliar

Selain itu, Disperindagkop Kabupaten Mukomuko juga aktif melaksanakan penginputan debitur. Bahkan dari kegiatan yang sangat aktif itu, Pemerintah Kabupaten Mukomuko mendapatkan penghargaan Sistem Informasi Kredit Program (SIKP). Nurdiana menjelaskan, berdasarkan  data aplikasi SIKP tahun 2023. Penyaluran KUR untuk lingkup Pemerintah Kabupaten Mukomuko mencapai Rp498 miliar dengan jumlah debitur sebanyak 6.154 debitur.

"Itulah jumlah uang KUR yang tersalurkan kepada 6.154 debitur. Dan Alhamdulillah, atas komitmen kita  menginput data calon debitur penerima KUR. Kita pun mendapatkan penghargaan SIKP. Mudah-mudahan saja, kedepan penghargaan yang sama masih bisa kita peroleh. Begitu juga diharapkan, dengan peran perbankkan, UMKM di Kabupaten Mukomuko semakin maju dan berkembang," harap Nurdiana. (rel)