Kondisi Belum Aman, Orang Tua Diminta Antar Jemput Anaknya Sekolah
Kabid Dikdas. Ramon Hosky, ST-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat.
Meminta kepada seluruh orang tua siswa di wilayah Desa Tunggal Jaya, Mekar Jaya dan Karang Jaya Kecamatan Teras Terunjam.
Agar dapat meluangkan waktu untuk antar jemput anak-anak mereka saat sekolah. Sebab hingga sekarang, kondisi masih belum cukup aman untuk melepaskan anak-anak berangkat sekolah sendiri-sendiri pasca teror harimau yang sudah memangsa satu warga dan satu ekor terbaik sapi milik warga setempat.
"Keselamatan anak jauh lebih penting. Karena kondisi di wilayah itu belum aman, maka kami minta supaya para orang tua dapat mengantar dan menjemput anak-anak mereka saat bersekolah," pesan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Epi Mardiani, S.Pd melalui Kabid Pendidikan Sekolah Dasar (Dikdas), Ramon Hosky, ST.
BACA JUGA:Konflik Manusia Vs Harimau di Mukomuko, Andy: Harus Ada Solusi Konkret
BACA JUGA:Teror Harimau Sumatera, Aktivitas Belajar Siswa di Sekolah Diliburkan
Ia menerangkan, sebanyak tiga sekolah yang ada di wilayah itu. Diantaranya SDN 03 Teras Terunjam, SDN 05 Teras Terunjam dan SMPN 08 Mukomuko.
Sebelumnya menghentikan aktivitas belajar mengajar di sekolah karena teror harimau. Selama proses belajar mengajar di sekolah diliburkan, maka seluruh siswa di tiga sekolah itu belajar dengan sistem online atau dalam jaringan (Daring). Dan ini berlangsung hingga beberapa hari.
"Namun Alhamdulillah, sudah dua hari ini anak-anak sudah masuk sekolah lagi seperti biasa. Karena hasil koordinasi sekolah dengan sejumlah pihak, kondisi sudah mulai aman. Meski belum benar-benar aman. Itu sebabnya, kami berharap agar para orang tua bisa antar jemput anaknya saat sekolah," katanya.
Sedangkan untuk tujuh sekolah lain, baik SD dan SMP. Saat ini masih belajar daring. Sekolah mengambil kesimpulan karena beberapa hari lalu, harimau sempat melintasi wilayah itu.
BACA JUGA:Habitatnya Dirusak, Harimau Sumatera Terus Teror Warga Mukomuko
BACA JUGA:BKSDA Bengkulu Tarik Seluruh Perangkap Harimau di Kecamatan Napal Putih dan Pinang Raya
Adapaun tujuh sekolah yang masih menerapkan belajar daring yaitu SMPN 8 Mukomuko, SMPN 30 Mukomuko, SMPN 41 Mukomuko, SMPN 25 Mukomuko, SDN 09 Selagan Raya, SDN 04 Air Dikit dan SDN 06 Teras Terunjam.
"Terpaksa pihak sekolah meliburkan aktivitas belajar mengajar siswa di sekolah, karena khawatir dengan harimau yang dikhawatirkan masih berkeliaran di sekitar wilayah itu," ujarnya.