Targetkan 1 Juta Ha Tanam Jagung di Bengkulu
Plt. Gubernur Rosjonsyah saat rakor bersama Kementan RI di Mapolda Bengkulu-Radar Utara/Doni Aftarizal-
BENGKULU RU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menargetkan 1 juta hektar (Ha) lahan dapat terealisasi, yang nantinya dipergunakan untuk lokasi penanaman jagung.
Demikian ditegaskan Pelaksana Tugas (Plt). Gubernur Bengkulu, Dr. E. H. Rosjonsyah usai rapat koordinasi bersama Kementerian Pertanian (Kementan) RI yang juga diikuti unsur FORKOPIMDA di Mapolda Bengkulu, Senin 13 Januari 2024.
"Sebagaimana arahan dari Kementari RI tadi, 1 juta Ha lahan yang dimaksud, di luar lahan yang sudah ada untuk penanaman jagung," ungkap Rosjonsyah.
Menurut Rosjonsyah, target ini tentunya diharapkan dapat mendukung program swasembada pangan 2025. Pembukaan lahan baru sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi jagung dalam negeri.
BACA JUGA:Kolaborasi Jadi Kunci Penting Wujudkan Swasembada Pangan
BACA JUGA:Swasembada Pangan, Bengkulu Utara Ditarget Perluasan Areal Tanam 400 Hektar
"Kita di Bengkulu, tentunya sebagai salah satu daerah potensial, siap mendukung program tersebut," kata Rosjonsyah.
Dilanjutkan Rosjonsyah, target pembukaan lahan baru ini selain untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, juga diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada impor jagung dan mempercepat tercapainya swasembada pangan.
"Kita sudah mendengar bersama apa yang disampaikan Pak Menteri tadi," ujar Rosjonsyah.
Di mana, sambung Rosjonsyah, pembukaan lahan baru untuk penanaman jagung, tidak bakal mengganggu target pemenuhan produksi padi gogo yang segera dilaksanakan.
BACA JUGA:Wujudkan Swasembada Pangan, Butuh Sinergi Lintas Sektor, Disbun Siap Lahan Padi Gogo
BACA JUGA:Program Astacita Swasembada Pangan di Bengkulu Utara, Petani Turut Beri Tanggapan
"Karena komoditas jagung merupakan tanaman yang kuat dan mudah tumbuh, sehingga dapat dimanfaatkan dalam sistem tumpang sari," papar Rosjonsyah.
Rosjonsyah menambahkan, pada prinsipnya Bengkulu siap menargetkan kontribusi lahan dari total 1 juta hektare tersebut, asalkan lahan yang tersedia memungkinkan.