Bupati Diminta Segera Tindaklanjuti Rekomendasi Inclave PT Air Muring

Bupati Diminta Segera Tindaklanjuti Rekomendasi Inclave PT Air Muring-Radar Utara/ Sigit Haryanto-

KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Warga Desa Suka Medan Kecamatan Marga Sakti Sebelat Kabupaten Bengkulu Utara, mendesak Bupati Bengkulu Utara untuk serius dan segera menyikapi rekomendasi inclave lahan dari HGU PT Air Muring. 

Dikatakan oleh koordinator tim warga Suka Medan, Jhoni. 

Desakan ini disampaikan, setelah sebelumnya warga Suka Medan menyampaikan usulan tertulis kepada perusahaan untuk melepaskan lahan HGU atau Inclave dan surat itu, telah mendapat rekomendasi Bupati Bengkulu Utara.

Inclave lahan yang diusulkan itu, kata Jhoni, ditujukan untuk perluasan permukiman penduduk dan fasilitas umum lainnya. 

BACA JUGA:Konflik Kebun Kas Desa Karya Pelita vs PT Air Muring, Perusahaan Tawarkan 2 Opsi

BACA JUGA:Bupati Rekomendasikan Usulan Lahan 61 Ha dari Pemdes Suka Medan ke PT Air Muring

"Belum ada tindaklanjutnya sampai saat ini, ketika kami tanyakan ke perusahaan. 

Versi perusahaan, belum ada rekomendasi dari bupati, makanya kami mendesak dan meminta bupati untuk menindaklanjutinya dengan serius dan segera," kata Jhoni.

Menurut Jhoni, dalam rekomendasi yang pernah dikeluarkan oleh Bupati, terdapat total 61 hektar lahan yang direkomendasikan Pemda untuk ditindaklanjuti oleh PT Air Muring.

Usulan lahan inclave yang direkomendasikan untuk Suka Medan itu, kata Jhoni, peruntukannya sebagai lahan alun alun, lahan Mapolsek, bumi perkemahan, pemakaman umum dan perluasan permukiman penduduk.

BACA JUGA:Kwaran Marga Sakti Sebelat, Gelar Perkemahan Perdana di Lahan HGU PT Air Muring

BACA JUGA:Warga Ancam Gelar Aksi Susulan ke PT Air Muring & Kecamatan, Ini Pemicunya....

" Seharusnya sudah jelas dan ditindaklanjuti oleh perusahaan. Karena sebelumnya, perusahaan menyatakan, kewenangan untuk mengusulkan dan inclave itu pemerintah daerah. 

Sekarang, malah terjadi saling lempar karena kata perusahaan, harusnya usulan itu masuk dulu ke perusahaan. Inilah jadi aneh, kok bisa saling lempar serat menghindar," kesalnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan