Deposito Bank Jadi Salah Satu Investasi yang Paling Menguntungkan, Benarkah Demikian?

Deposito Bank Jadi Salah Satu Investasi yang Paling Menguntungkan, Benarkah Demikian?-universalbpr.co.id-

Pada 2024, suku bunga deposito di beberapa bank besar di Indonesia berkisar antara 4% hingga 7% per tahun, yang masih jauh lebih tinggi dari bunga tabungan biasa yang hanya sekitar 0,5% hingga 1,5% per tahun.

Tren peningkatan minat terhadap deposito semakin terasa belakangan ini, terutama setelah pandemi COVID-19 yang mempengaruhi perekonomian global. 

Ketidakpastian pasar saham dan fluktuasi nilai tukar mata uang membuat banyak orang beralih ke instrumen yang lebih aman dan terjamin, seperti deposito. 

BACA JUGA:5 Alasan Kenapa Logam Mulia Jadi Investasi yang Tidak Bisa Dianggap Sepele

BACA JUGA:Investasi atau Menabung? Mana yang Lebih Baik untuk Masa Depan? Simak Penjelasan Berikut!

Selain itu, inflasi yang terus naik di banyak negara, termasuk Indonesia, turut mendorong orang untuk mencari tempat yang lebih aman untuk menyimpan dana mereka agar nilai uang tidak tergerus.

Deposito juga menarik bagi mereka yang ingin merencanakan keuangan jangka pendek hingga menengah. 

Dengan adanya berbagai pilihan tenor yang fleksibel, mulai dari satu bulan hingga lima tahun, investor bisa menyesuaikan waktu jatuh tempo sesuai dengan kebutuhan finansial mereka. 

Keuntungan lainnya adalah, karena bunga deposito sudah ditentukan di awal, investor dapat merencanakan keuangan mereka dengan lebih matang.

BACA JUGA:Mendongkrak Kinerja Investasi Manufaktur Tetap Moncer

BACA JUGA:PLN Siap Layani Kebutuhan Energi Bersih, Dukung Investasi Berkelanjutan di Tanah Air

Deposito vs Instrumen Investasi Lain

Meskipun deposito menawarkan tingkat keamanan yang tinggi, banyak orang masih meragukan tingkat keuntungan yang dapat diperoleh jika dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya, seperti saham, reksa dana, atau properti. 

Memang, jika dilihat dari segi potensi keuntungan, saham dan reksa dana cenderung memberikan hasil yang lebih tinggi dalam jangka panjang. 

Namun, investasi tersebut juga datang dengan risiko yang lebih besar, termasuk kemungkinan kerugian yang cukup signifikan dalam periode tertentu.

Di sisi lain, deposito memberikan tingkat kepastian yang tidak dimiliki oleh instrumen investasi lainnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan