Ini Resiko Dan Penyebab Radang Pembuluh Darah Yang Perlu Diwaspadai Serta Cara Mengatasinya

Reporter: Debi Susanto |

Editor: Ependi |

Jumat , 18 Oct 2024 - 08:31

Ilustrasi radang pembuluh darah-halodoc-

1. Pengobatan

Salah satu obat yang paling sering diresepkan untuk varises adalah obat kortikosteroid seperti prednison.

Namun, penggunaan obat jenis ini dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko infeksi, pengeroposan tulang, dan bahkan masalah penglihatan. Oleh karena itu, penggunaan obat ini sebaiknya dalam pengawasan dokter.

Selain itu, dokter mungkin juga meresepkan obat lain, seperti metotreksat, yang mengurangi aktivitas sistem kekebalan untuk mencegah kerusakan pembuluh darah.

2. Pembedahan (Oprasi)

Jika peradangan pada pembuluh darah menyebabkan pembengkakan pada dinding pembuluh darah atau aneurisma, prosedur pembedahan mungkin diperlukan. Pembedahan dilakukan untuk mengurangi risiko pecahnya tumor.

Selain itu, jika peradangan pembuluh darah menyebabkan penyumbatan, tindakan harus diambil untuk memulihkan aliran darah.

Ada banyak faktor risiko yang dapat menyebabkan peradangan pada pembuluh darah. Peradangan ringan tidak menimbulkan gejala dan tidak memerlukan pengobatan segera.

Namun jika Anda berisiko mengalami peradangan pembuluh darah, Anda mungkin mengalami beberapa gejala terkait hal ini, misalnya:

- Mudah memar meski tidak terbentur apa pun

- Sering nyeri pada bagian tubuh tertentu

ini resiko dan penyebab radang pembuluh darah yang perlu diwaspadai serta cara mengatasinya                            radarutara.bacakoran.co.- peradangan pada pembuluh darah terjadi ketika sistem imun tubuh menyerang pembuluh darah yang sehat sehingga merusak struktur dan fungsi pembuluh darah.
ada banyak faktor risiko yang dapat menyebabkan peradangan pada pembuluh darah, termasuk penyakit serius dan penyakit pada sistem kekebalan tubuh.
peradangan pada pembuluh darah disebut vaskulitis. kondisi ini mempengaruhi pembuluh darah kecil dan besar. saat terjadi peradangan, pembuluh darah menjadi sangat tipis sehingga mudah pecah dan menyebabkan pendarahan pada jaringan.
pada kasus lain, peradangan pada pembuluh darah dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit bahkan menutup sempurna. akibatnya aliran darah terhambat dan organ rusak akibat kekurangan oksigen dan nutrisi ke jaringan.
baca juga:benarkah es bisa menyebabkan batuk dan radang tenggorokan ! simak kebenarannya dibawah ini
baca juga:tips alami mengatasi radang tenggorokan di musim pancaroba
peradangan pada pembuluh darah menimbulkan gejala demam, nyeri dan kelelahan. gejala lain juga bisa terjadi tergantung organ mana yang terkena, seperti telinga berdenging, mata merah, sesak napas, batuk darah, bintik merah pada kulit, dan penggumpalan darah.
penyebab peradangan pada pembuluh darah belum sepenuhnya dipahami, namun penyakit ini diyakini terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang pembuluh darah dan menyebabkan peradangan.
peradangan biasanya terjadi karena berbagai alasan, misalnya:
1. leukemia kanker dalam darah, seperti leukemia, limfoma, atau mieloma, memengaruhi penampilan pembuluh darah.
baca juga:para pengidap radang sendi merapat, inilah 6 rekomendasi olahraga yang aman untuk dilakukan
baca juga:jarang diketahui, ini dia manfaat dari daun jelatang untuk kesehatan dan juga dapat mengatasi radang sendi
akibat penyakit ini, antibodi yang diproduksi tubuh menjadi berkurang atau tidak efektif sehingga melemahkan sistem kekebalan tubuh dan membuat tubuh rentan terhadap penyakit serius. hal ini menyebabkan peradangan pada pembuluh darah.
2. cerebral palsy
cerebral palsy adalah peradangan pada lapisan arteri. biasanya penyakit ini menyerang otot-otot kepala, terutama pada orang dewasa di atas 50 tahun
area peradangan di area kepala menimbulkan gejala seperti sakit kepala, sakit kepala, nyeri rahang, dan gangguan penglihatan. jika tidak ditangani sejak dini, kondisi ini bisa berujung pada kebutaan.
baca juga:mengenal radang usus buntu
baca juga:anak mengalami radang tenggorokkan ! jangan langsung bawak kedokter, ini cara tradisional yang dapat dilakukan
3. sindrom takayasu 
sindrom takayasu adalah penyakit inflamasi langka pada pembuluh darah yang menyerang pria dan wanita muda. kondisi ini menyebabkan peradangan pada arteri besar yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh, atau aorta.
4. masalah pada sistem kekebalan tubuh 
seperti yang telah disebutkan sebelumnya, masalah pada sistem kekebalan tubuh atau penyakit autoimun merupakan salah satu penyebab terjadinya peradangan pada pembuluh darah. pasalnya, sistem imun bertugas melindungi tubuh dari racun dan mikroba yang menyerang sel sehat, seperti sel darah.
banyak penyakit autoimun yang dapat menyebabkan peradangan pada pembuluh darah termasuk lupus, artritis reumatoid, dan skleroderma.
baca juga:benarkah es bisa menyebabkan batuk dan radang tenggorokan ! simak kebenarannya dibawah ini
baca juga:tips alami mengatasi radang tenggorokan di musim pancaroba
5. penyakit kawasaki
penyakit kawasaki biasanya menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun dan menyebabkan peradangan pada pembuluh darah. jika tidak diobati, penyakit ini dapat meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, dan serangan jantung.
6. penuaan (lansia)
seiring bertambahnya usia, jaringan tubuh menjadi lebih rentan terhadap peradangan dan kerusakan, termasuk pembuluh darah. kondisi ini biasanya dimulai ketika seseorang mencapai usia 60 tahun atau lebih.
pembuluh darah biasanya mengeras. penebalan dinding ini dapat menyumbat sebagian atau seluruh pembuluh darah, sehingga dapat berujung pada kematian. 
baca juga:para pengidap radang sendi merapat, inilah 6 rekomendasi olahraga yang aman untuk dilakukan
baca juga:jarang diketahui, ini dia manfaat dari daun jelatang untuk kesehatan dan juga dapat mengatasi radang sendi
7. merokok 
perokok berat berisiko mengalami peradangan pada pembuluh darah. hal ini karena meningkatkan risiko sindrom buerger.
meski jarang terjadi, peradangan dan infeksi dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit, terbentuknya gumpalan darah, dan aliran darah menjadi sulit.
8. obat-obatan
peradangan pembuluh darah juga dapat terjadi pada orang yang mengonsumsi obat-obatan, seperti hidralazin untuk tekanan darah tinggi, levamisol untuk kurap, propiltiourasil untuk penyakit tiroid, dan kemoterapi untuk tumor.
baca juga:mengenal radang usus buntu
baca juga:anak mengalami radang tenggorokkan ! jangan langsung bawak kedokter, ini cara tradisional yang dapat dilakukan
komplikasi vaskulitis akibat pengobatan di atas dapat terjadi karena kurangnya penggunaan, kasus penggunaan, kegagalan mematuhi petunjuk dokter.
oleh karena itu, sangat penting bagi anda untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter anda sebelum mengonsumsi obat, dan bila perlu, bicarakan kembali dengan dokter anda sesuai petunjuknya.
9. reaksi alergi 
reaksi alergi juga dapat menyebabkan peradangan pada pembuluh darah. alergi disebabkan oleh paparan alergen seperti obat-obatan, makanan, kontak dengan koin kecil atau asap rokok. namun, penyebab reaksi alergi pada tiap orang berbeda-beda.
alergi obat adalah suatu kondisi sederhana yang menyebabkan peradangan pada pembuluh darah, terutama bila obat diberikan melalui suntikan atau mulut.
baca juga:benarkah es bisa menyebabkan batuk dan radang tenggorokan ! simak kebenarannya dibawah ini
baca juga:tips alami mengatasi radang tenggorokan di musim pancaroba
obat-obatan yang dapat menyebabkan alergi pada beberapa orang antara lain antibiotik dan obat antiinflamasi nonsteroid (nsaid).
sebelum mengonsumsi obat apa pun, sebaiknya bicarakan terlebih dahulu dengan dokter, terutama jika anda alergi terhadap obat tertentu.
10. infeksi serius 
peradangan pada pembuluh darah dapat disebabkan oleh infeksi virus, seperti hepatitis b dan hiv, atau infeksi bakteri, seperti stafilokokus atau streptokokus, yang tidak diobati dengan baik.
pada awalnya, penderita infeksi mungkin tidak menunjukkan gejala, namun seiring berjalannya waktu, sistem kekebalan tubuh melemah dan bakteri menyebar ke pembuluh darah sehingga menyebabkan peradangan pada pembuluh darah.
baca juga:para pengidap radang sendi merapat, inilah 6 rekomendasi olahraga yang aman untuk dilakukan
baca juga:jarang diketahui, ini dia manfaat dari daun jelatang untuk kesehatan dan juga dapat mengatasi radang sendi
kondisi di atas disebut sepsis. kondisi ini menyebabkan peradangan berlebihan dan mempengaruhi fungsi organ sehingga menyebabkan infeksi seperti syok septik.
pengobatan radang pembuluh darah
radang pembuluh darah biasanya memerlukan penanganan yang berbeda-beda tergantung penyebab, tingkat keparahan, dan organ yang terkena. jika peradangan disebabkan oleh bau obat, maka akan membaik setelah obat dihentikan.
lain halnya jika peradangan pembuluh darah sudah menyerang organ utama seperti paru-paru, otak, atau ginjal, karena penyakit ini perlu segera ditangani.
berikut beberapa pilihan pengobatan untuk mengendalikan peradangan dan gejala peradangan pada pembuluh darah:
baca juga:mengenal radang usus buntu
baca juga:anak mengalami radang tenggorokkan ! jangan langsung bawak kedokter, ini cara tradisional yang dapat dilakukan
1. pengobatan 
salah satu obat yang paling sering diresepkan untuk varises adalah obat kortikosteroid seperti prednison.
namun, penggunaan obat jenis ini dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko infeksi, pengeroposan tulang, dan bahkan masalah penglihatan. oleh karena itu, penggunaan obat ini sebaiknya dalam pengawasan dokter.
selain itu, dokter mungkin juga meresepkan obat lain, seperti metotreksat, yang mengurangi aktivitas sistem kekebalan untuk mencegah kerusakan pembuluh darah.
2. pembedahan (oprasi)
jika peradangan pada pembuluh darah menyebabkan pembengkakan pada dinding pembuluh darah atau aneurisma, prosedur pembedahan mungkin diperlukan. pembedahan dilakukan untuk mengurangi risiko pecahnya tumor.
baca juga:benarkah es bisa menyebabkan batuk dan radang tenggorokan ! simak kebenarannya dibawah ini
baca juga:tips alami mengatasi radang tenggorokan di musim pancaroba
selain itu, jika peradangan pembuluh darah menyebabkan penyumbatan, tindakan harus diambil untuk memulihkan aliran darah.
ada banyak faktor risiko yang dapat menyebabkan peradangan pada pembuluh darah. peradangan ringan tidak menimbulkan gejala dan tidak memerlukan pengobatan segera.
namun jika anda berisiko mengalami peradangan pembuluh darah, anda mungkin mengalami beberapa gejala terkait hal ini, misalnya:
- mudah memar meski tidak terbentur apa pun
- sering nyeri pada bagian tubuh tertentu
baca juga:para pengidap radang sendi merapat, inilah 6 rekomendasi olahraga yang aman untuk dilakukan
baca juga:jarang diketahui, ini dia manfaat dari daun jelatang untuk kesehatan dan juga dapat mengatasi radang sendi
- sakit kepala
- pendarahan tanpa sebab yang tidak diketahui
sebaiknya cari tahu apakah memeriksakan diri ke dokter, radang pada pembuluh darah dan alasannya. dengan begitu, anda bisa mendapatkan pengobatan yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan anda.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Utara, 18 OKTOBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan