Angkutan Batu Bara Diminta Tak Melintas di Jalur Urai

Polisi bersama perangkat Desa Urai menyampaikan imbauan Khamtibmas. --

RADAR UTARA - Dipastikan, pembangunan jembatan di jalan lintas barat (Jalinbar) Sumatera, Desa Urai Kecamatan Ketahun dinyatakan rampung alias tuntas 100 persen. Bahkan seluruh kegiatan lalulintas yang melewati jembatan Jalinbar Desa Urai sudah dialihkan total melewati jembatan baru, tidak lagi melewati jembatan darurat. 

"Untuk pembangunan jembatan sudah selesai 100 persen. Seluruh kendaraan yang lewat sudah bisa melewati bangunan jembatan baru," ungkap Kapolsek Ketahun, Iptu Freddy Simaremare, SH.

Hanya saja, dikatakan Kapolsek, kendati bangunan jembatan baru sudah tuntas dan bisa dilewati oleh kendaraan umum. Namun khusus aktivitas angkutan batu bara (BB) tetap diimbau untuk melewati jalur tengah (Batiknau). 

BACA JUGA:Merusak APK dan Gunakan Fasilitas Pemerintah, Masuk 10 Larangan Kampanye

"Namun untuk angkutan BB tetap diimbau lewat lintas Batiknau (jalur tengah)," imbau Kapolsek.

Selanjutnya, Kapolsek juga mengimbau kepada seluruh masyarakat setempat, agar dapat bersama menjaga situasi Kamtibmas di sepanjang Jalinbar. Khusus Desa Urai agar tetap lancar, aman dan nyama dengan tidak melakukan kegiatan-kegiatan melawan hukum.

"Sama-sama kita ciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, aman dan nyaman. Secara rutin melalui kegiatan patroli mobile, kita akan terus pantau situasi lalulintas ke jalur-jalur yang membutuhkan kehadiran petugas. Demi menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, aman dan nyaman," demikian Kapolsek. (sig)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan