Kemudian pada tahun 1930, PAPI k berganti menjadi Persatuan Pandu Indonesia (PPI) yang memiliki semboyan “Satyaku Kudarmakan Darmaku Kubaktikan” atau jika diartikan lebih kurang seperti ini : “Kesetiaanku Kupersembahkan Kebaktianku Kupersembahkan”.
BACA JUGA:44 Sekolah Dasar di Mukomuko Ditarget Terakreditasi A
BACA JUGA:Bagaimana Nasib Program Seragam Sekolah Gratis?
Kemudiann lebih kurang 3 tahun di masa pendudukan Jepang (1942-1945), gerakan kepanduan tersebut dilarang oleh pemerintah militer Jepang. Namun, para anggota kepanduan tetap melakukan aktivitas secara diam diam dan terlibat dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Kemudian eetelah kemerdekaan Indonesia diproklamasikan pada tahun 1945, gerakan kepanduan kembali berkembang pesat dengan berbagai nama dan juga warna seragam.
Nah, untuk menyatukan banyaknya gerakan kepanduan di Indonesia, Presiden Soekarno dikala itu mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 238 Tahun 1961 tentang Pembentukan Panitia Nasional Pembina Gerakan Pramuka.
Panitia nasional gerakan pramuka ini dipimpin oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX yang bertugas untuk merumuskan dasar-dasar kepramukaan Indonesia.
BACA JUGA:Sekolah Diingatkan Jangan Asal Isi Dapodik
BACA JUGA:8 Sekolah di Mukomuko Dapat Kucuran DAK Fisik Rp8,6 Miliar
Selanjutnya pada tanggal 14 Agustus 1961, Panitia Nasional Pembina Gerakan Pramuka mengadakan rapat pleno. Dimana dalam rapat pleno tersebut menetapkan nama Gerakan Pramuka sebagai nama tunggal organisasi pendidikan kepanduan di Indonesia.
Kemudian nama tersebut diresmikan oleh Presiden Soekarno pada tanggal 20 Mei 1962 pada momen upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Istana Negara.
Sejak saat itu, pemerintah dan Masyarakat mengakui bahwa gerakan Pramuka menjadi organisasi pendidikan nonformal dan akan terus berkembang sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Dan keabsahan Gerakan Pramuka juga trtgambar dari lambang bunga teratai dengan lima helai daun yang melambangkan Pancasila. Selain itu Gerakan Pramuka juga memiliki kode kehormatan yakni Dasa Dharma dan Tri Satya yang mengandung nilai dan kaidah moral dan spiritual.
BACA JUGA:2.488 Siswa RA, MI, MTs dan MA Diusulkan Seragam Sekolah Gratis
BACA JUGA:Dinas Dukcapil Mukomuko Turun ke Sekolah Rekam Data KTP-el Pelajar
Dalam kesempatan dan momentum ini, pimpinan dan seluruh karyawan/ti radarutara.bacakoran.co mengucapkan selamat dan turut memperingati Hari Pramuka, semoga kita dapat mengimplentasikan nilai nilai yang terkandung dalam sejarah ini untuk menjadi salah satu pegangan kita dalam menjalankan kehidupan di tengah masyarakat. (*)