Biji bunga matahari merupakan makanan ringan dengan indeks glikemik rendah. Artinya biji bunga matahari cocok dikonsumsi penderita diabetes karena tidak meningkatkan kadar gula darah.
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa asam klorogenat yang terdapat pada biji bunga matahari dapat menurunkan kadar gula darah hingga 10%. Manfaat biji bunga matahari pasti bisa didapat jika Anda rutin mengonsumsinya.
3. Pertahankan berat badan ideal Anda
Apakah Anda sedang berusaha mencapai berat badan ideal? Cobalah mulai mengonsumsi biji bunga matahari sebagai camilan sehat.
BACA JUGA:570 PPPK Terima SK, 94 Masih Menunggu Persetujuan Teknis
BACA JUGA:Surplus Neraca Dagang dan Ekspansi Industri Manufaktur, Optimisme Ekonomi Indonesia 2024
Kandungan protein, lemak sehat, dan serat pada biji bunga matahari dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama sehingga mengurangi rasa ngidam yang berlebihan.
4. Menjaga kesehatan jantung
Manfaat biji bunga matahari dalam menjaga kesehatan jantung datang dari berbagai aspek. Pertama, peptida bioaktif dan senyawa magnesium dalam camilan ini diketahui mampu menurunkan tekanan darah, salah satu faktor risiko gagal jantung.
Kedua, biji bunga matahari juga kaya akan asam linoleat, asam lemak tak jenuh. Zat ini mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah sehingga menurunkan risiko penyakit jantung koroner.
BACA JUGA:Rilis BPS, Isnan: Alat Evaluasi Bagi Pemprov Bengkulu
BACA JUGA:Warga Ancam Gelar Aksi Susulan ke PT Air Muring & Kecamatan, Ini Pemicunya....
5.Meningkatkan daya tahan tubuh
Biji bunga matahari mengandung zinc dan selenium yang sangat baik untuk daya tahan tubuh. Zinc sendiri membantu tubuh menjaga dan mengembangkan sel imun. Sedangkan selenium bertugas melawan infeksi agar tubuh tidak mudah sakit.
6. Penambah Energi
Bagi Anda yang sedang mencari camilan berenergi, terutama untuk dinikmati sebelum berolahraga, mungkin biji bunga matahari bisa menjadi pilihan.