BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Literasi keuangan merupakan salah satu poin penting yang berpengaruh, terutama pada perkembangan ekonomi di suatu daerah.
Demikian disampaikan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah usai melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Republik Indonesia (RI) di Jakarta, Senin 04 Maret 2024.
Menurut Rohidin, melalui kegiatan literasi keuangan, setidak-tidaknya dapat memberikan pemahaman berkenaan dengan hal tersebut kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya di Provinsi Bengkulu.
"Maka dari itu, kita selaku pemerintah daerah (Pemda) bersama OJK di Bengkulu berkomitmen untuk menjalin sinergi dalam upaya meningkatkan literasi keuangan," ungkap Rohidin.
BACA JUGA: Raih 3 Kursi DPRD Kota, Suhartono: Kita Tak Membatasi, Caleg Tak Terpilih Dapat Kompensasi
BACA JUGA:Jadi Runner Up, Sujono: Bersiap Kerjakan Urusan Berikutnya
Sejauh ini, lanjut Rohidini, kegiatan literasi keuangan bersama OJK di Provinsi Bengkulu, telah dilaksanakan hingga ke tingkat desa.
"Dengan demikian kehadiran OJK di Bengkulu diharapkan dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan literasi keuangan dan turut serta dalam memajukan Bumi Rafflesia," harap Rohidin.
Disisi lain, Rohidin berharap agar OJK untuk melanjutkan program literasi keuangan di Bengkulu. Khususnya untuk siswa Sekolah Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMA/SMK).
"Termasuk juga kepada mahasiswa dan pelaku usaha serta pengusaha muda di desa. Karena melalui kegiatan ini, kita juga dapat memberikan akses lebih mudah terhadap permodalan usaha yang 'worth it'," ujar Rohidin.
BACA JUGA: Hasil Pemetaan KBP, Ini Bahasa dan Dialek Yang Dimiliki Bengkulu
BACA JUGA: Bangun Off-Take dan Reservoir, Bangunan Ilegal Dibongkar
Sehingga, sambung Rohidin, dapat mendorong perkembangan ekonomi di tingkat lokal, yang muaranya pada peningkatan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Bengkulu.
"Penandatanganan PKS yang telah kita lakukan, merupakan cerminan komitmen bersama untuk terus memperkuat sinergi antara Pemprov Bengkulu dan OJK dalam upaya meningkatkan literasi keuangan dan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Sementara Ketua Dewan Komisioner OJK RI, Mahendra Siregar menyampaikan, OJK terus berupaya memberikan edukasi keuangan yang lebih luas dan mendalam kepada masyarakat Bengkulu.