MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Rumah Sakit (RS) Pratama di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh. Sudah mendapatkan penerangan listrik di bulan Desember 2024 ini.
Saat ini, petugas sedang melaksanakan proses pemasangan sambungan listrik di rumah sakit tersebut hingga tanggal 20 Desember 2024 mendatang.
Setelah pemasangan selesai, maka RS Pratama tidak gelap lagi karena penerangan listrik.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM melalui Sekretaris, Jajat Sudrajat, SKM mengatakan.
BACA JUGA:Peduli Kesehatan Masyarakat, Bupati Sapuan Resmikan RS Pratama di Ipuh
BACA JUGA:Dinkes Mukomuko Siapkan Tenaga Kesehatan Untuk RS Pratama
Untuk kegiatan pemasangan listrik di RS Pratama itu, Pemerintah Kabupaten Mukomuko mengalokasikan anggaran sebesar Rp675 juta dalam APBD 2024.
"Untuk pemasangan sambungan listrik di RS Pratama di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh. Kapasitas atau daya listriknya sebesar 550 kVA," Akata Jajat.
Diterangkannya, RS Pratama di wilayah tersebut selain dilengkapi listrik yang bersumber dari PLN dengan daya sebesar 550 kVA. Juga disiapkan mesin genset dengan kapasitas 150 kVA.
Tujuan disiapkan mesin genset yaitu apa bila dalam keadaan darurat dan tiba-tiba listrik dari PLN padam. Maka ada mesin genset yang otomatis menyala saat listrik padam.
BACA JUGA:Tahap Awal, Suntikan Dana Untuk RS Pratama Rp3 Miliar
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Lunasi Utang Proyek RS Pratama, Totalnya Rp5 Miliar
Sehingga tidak mengganggu pelayanan kesehatan di rumah sakit tersebut. Terkait mengenai operasional RS Pratama di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh, masih menunggu kelengkapan lembaganya.
"Kita masih menunggu kelengkapan lembaganya, seperti payung hukum berupa peraturan bupati pembentukan UPTD serta izin operasional," ungkapnya.
Setelah adanya lembaga RS Pratama tersebut, sambung Jajat, dilanjutkan dengan pemenuhan kebutuhan internal lembaga rumah sakit seperti penetapan pegawai yang bekerja di sana.