BACA JUGA:Duduk Terlalu Lama Ternyata Bisa Berbahaya Bagi Kesehatan! Berikut 5 Resiko dari Duduk Terlalu Lama
BACA JUGA:Waspada! Bunga Menggiurkan, Tapi Ini Bahaya Pinjaman Online Palsu yang Mengintai
4. Infeksi jamur yang terjadi di area vagina.
Para wanita harus waspada,karena mengenakan celana ketat dapat berdampak pada vagina yakni infeksi jamuran di area vagina. Penyebabnya adalah pemakaian celana ketat yang dapat meningkatkan kelembaban dan menghambat sirkulasi udara di area vagina, sehingga memicu pertumbuhan jamur. Maka sebaiknya kurangi pemakaian celana ketat yang terlalu sering.
5. Menurunnya produksi sperma.
Pemakaian celana ketat, terutama celana dalam, bisa membuat suhu di area testis meningkat dan mengganggu kemampuan organ tersebut dalam memproduksi sperma. Itulah sebabnya pria, terutama mereka yang sedang mengalami gangguan kesuburan, sebaiknya menghindari memakai celana ketat karena dapat memperparah kondisinya.
Sebetulnya, penggunaan celana ketat tidak langsung berpotensi menimbulkan masalah kesehatan. Meskipun demikian, jika digunakan terlalu sering atau bahkan dipakai berulang kali tanpa dicuci terlebih dahulu, hal tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya.
BACA JUGA:Catat! Inilah Bahaya Minyak Jelantah Terhadap Kesehatan, Jangan Diabaikan
BACA JUGA:Hati-hati! Disamping Bisa Menenangkan, Ternyata Lilin Aromaterapi Menyimpan Bahaya Bagi Kesehatan
Pastikan celana ketat yang sering Anda pakai selalu tetap bersih. Jika Anda sedang mengalami masalah kesehatan tertentu seperti iritasi kulit di sekitar area kelamin, masalah pencernaan, atau infeksi vagina, lebih baik hindari memakai celana ketat.
Jika Anda merasakan beberapa keluhan setelah memakai celana ketat, seperti kesemutan, nyeri di area paha dan punggung, serta rasa sakit dan gatal di area kelamin, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.