Festival Tabut, UMKM Tumbuh dan Penggiat Seni Kian Kreatif

BENGKULU RU - Festival Tabut dinilai mampu mendorong pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), serta semakin kreatifnya penggiat seni di Bengkulu.

Sebagaimana disampaikan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah yang ikut mengelilingi stand UMKM dan menonton tari kreasi dalam Festival Tabut, dengan berbaur bersama masyarakat, Kamis 11 Juli 2024 malam.

"Kalau seperti ini, kemeriahan Festival Tabut 2024 kelihatannya dirasakan semua kalangan masyarakat," ungkap Rohidin yang terlihat takjub dengan keraiaman masyarakat dalam Festival Tabut.

Menurut Rohidin, dalam Festival Tabut tahun ini, setidaknya terdapat 400 UMKM dan 1.500 pelaku ekonomi kreatif di Bengkulu yang ikut berpartisipasi.

BACA JUGA:12 Ha Lahan di Enggano Disiapkan Untuk Bakamla RI

BACA JUGA:Terekam Kamera CCTV, Nasabah Bank di Ketahun Kehilangan Uang Rp250 Juta

"Festival Tabut merupakan event tahunan yang pelaksanaannya dari tahun ke tahun semakin baik. Dari sini kita lihat pertumbuhan UMKM maupun kesenian kita juga semakin baik," kata Rohidin.

Lebih lanjut Rohidin mengatakan, bahkan para seniman makin kreatif, bisa dilihat tadi penontonnya ramai sekali dan mereka semua takjub dan terhibur.

"Tentu kreatifitas seperti ini harus didorong, diantaranya dengan menggelar berbagai event. Kita optimis ketika hal kreatifitas itu terus ditonjolkan, pasti kedepan ekonomi daerah kita tumbuh positif," singkat Rohidin.

Kedatangan Gubernur Rohidin dan rombongan disambut antusias para pengunjung. Tidak sedikit, masyarakat menyapa dan bersalaman serta mengajak Gubernur Rohidin untuk berswafoto.

BACA JUGA:Senin Depan, Aktivitas Sekolah Kembali Normal

BACA JUGA:Usulan Jembatan Mumbang ke Pemprov, Berharap Tahun Depan Dibangun

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Rohidin turut berburu jajanan seperti halnya masyarakat yang datang ke arena Festival Tabut yang dipusatkan di Lapangan Merdeka Kota Bengkulu.

Kunjungan Gubernur Rohidin diawali dengan mendatangi stand UMKM, dan pada momen tersebut Gubernur Rohidin membeli kudapan seperti keripik, kemudian jajan bakso.