Sekilas Masjid IKN yang Didesain Arsitek Bali. Begini Penampakannya...
Penampakan masjid IKN yang dirancang arsitektur dari bali-Radar Utara -
RADAR UTARA - Rancang bangun Ibu Kota Nusantara atau IKN, menyuguhkan karya-karya arsitektur dengan nilai seni tinggi. Salah satunya, keberadaan masjid negara yang bestek bangunan atau Desain Engineering Design (DED) yang sudah final.
Beberapa hari lalu, sudah mulai digarap dengan titik nol dimulainya pekerjaan. Agenda ini, dihadiri langsung Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas dalam medsos miliknya. Mengabarkan ground breaking Masjid Negara di IKN.
Ketua Umum (Ketum) Gerakan Pemuda (GP) Ansor itu. Turut menjelaskan, desain bangunannya dirancang khusus oleh arsitek ternama Indonesia; Nyoman Nuarta.
BACA JUGA:KKP Perkuat Kolaborasi dalam Kemitraan Agenda Biru Nasional
"Presiden Joko Widodo ground breaking Masjid Negara di IKN. Didesign arsitek hebat, Pak Nyoman Nuarta," kata Gus Yaqut, mengabarkan salah satu progres pembangunan di IKN yang berada di wilayah Kabupaten Penajam Paser Kalimantan Timur (Kaltim).
Bagi yang belum mengetahui, zona pembangunan sekaligus menjadi ikon desain kota modern itu. Berada di wilayah Kecamatan Sepaku.
Layaknya Istiqlal yang menjadi kebanggaan yang berada di Ibu Kota DKI Jakarta. Menag menerangkan, Masjid yang didesain dengan sentuhan seni arsitektur tinggi itu didominasi dengan warna putih terang. Menag mengungkap, kapasitas masjid mencapai puluhan ribu.
"Masjid ini nantinya akan menampung lebih dari 60.000 jamaah," tegasnya.
BACA JUGA:KKP Perkuat Kolaborasi dalam Kemitraan Agenda Biru Nasional
Politisi PKB itu kemudian mengungkap. Proyeksi pekerjaan fisik itu bakal melahap waktu lebih dari setahun. Ditargetkan, kata dia, selesai dalam 400 hari.
"Saya membayangkan sebuah ikon religi baru, selain Masjid Istiqlal di Jakarta," ungkapnya.
Konsep kota modern, terpadu dengan sistem koneksitas namun mengedepankan kearifan lokal di Indonesia ini. Diterangkan Menag, bakal berlanjut lagi dengan basis pembangunan infrastruktur yang menekankan semangat moderasi beragama yang menjadi basis kekuatan Indonesia.
"Di samping Masjid Negara, akan juga dibangun Gereja, Katedral, Wihara, Pura dan Kelenteng yang akan menggambarkan keragaman yang dimiliki Indonesia," paparnya memungkas. (bep)