Pemerintah Dorong Industri Padat Karya untuk Ciptakan Lapangan Kerja dan Percepat Pemulihan Ekonomi

Pemerintah Dorong Industri Padat Karya untuk Ciptakan Lapangan Kerja dan Percepat Pemulihan Ekonomi-Foto: Humas Ekon-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, Pemerintah menaruh perhatian khusus pada penciptaan lapangan kerja, terutama melalui pengembangan sektor industri padat karya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan komitmen Pemerintah untuk melindungi hak-hak pekerja sekaligus menjaga iklim investasi yang kondusif di Indonesia.

Hal itu disampaikan dalam pertemuan dengan perwakilan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) di Kantor Kemenko Perekonomian.

Sektor industri padat karya dinilai mampu menyerap tenaga kerja secara signifikan, sehingga Pemerintah terus mendukung pertumbuhan sektor ini sebagai bagian dari upaya menekan angka pengangguran.

BACA JUGA:Ekonomi Syariah Berperan Penting Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

BACA JUGA:4 Pilar Penting Ekonomi Mikro yang Harus Kamu Ketahui

"Pemerintah berkomitmen untuk melindungi hak-hak pekerja, sekaligus menjaga iklim investasi yang kondusif," ungkap Menko Airlangga.

Dalam diskusi tersebut, Menko Airlangga dan perwakilan pengusaha membahas kondisi terkini industri padat karya, termasuk mengenai pengupahan yang diharapkan dapat disesuaikan dengan kondisi ekonomi serta regulasi yang berlaku.

Pengusaha juga menunjukkan komitmen untuk meningkatkan struktur skala upah dan produktivitas pekerja, tidak hanya berfokus pada Upah Minimum Provinsi (UMP).

Di sisi lain, Pemerintah juga mempercepat penerapan kebijakan perlindungan terhadap banjirnya produk impor yang berpotensi merugikan industri dalam negeri. Kebijakan safeguards dan antidumping kini tengah dibahas antar Kementerian dan Lembaga untuk melindungi industri dari praktik impor yang tidak adil (dumping).

BACA JUGA:Dari Limbah Menjadi Laba: Inovasi Ekonomi Hijau di Indonesia

BACA JUGA:Ketimpangan Ekonomi Terus Membara di Indonesia, Apakah Ada Solusi untuk Mengatasinya?

"Dengan adanya safeguards dan antidumping, industri hulu, midstream, dan hilir diharapkan terlindungi dari persaingan yang tidak sehat," jelas Menko Airlangga.

Menko Airlangga juga menyampaikan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk mengintensifkan kerja sama perdagangan internasional.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan