Pjs Bupati Mukomuko Ingatkan Warga Waspada Selama Cuaca Buruk

Reporter: Wahyudi |

Editor: Ependi |

Minggu , 29 Sep 2024 - 21:02

Pjs Bupati saat menyerahkan bantuan untuk warga korban rumah ketimpah pohon sawit-Radar Utara/Wahyudi -

pjs bupati mukomuko ingatkan warga waspada selama cuaca buruk                            mukomuko.radarutara.bacakoran.co - sejak dua hari lalu, wilayah kabupaten mukomuko diguyur hujan deras disertai angin kencang dan petir.
sebagai upaya mengantisipasi terjadinya bencana alam akibat cuaca buruk.
penjabar sementara (pjs) bupati kabupaten mukomuko, m rizon, s.hut, m.si mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada. masyarakat juga diminta agar dapat memperhatikan lingkungan di sekitar.
pastikan seluruh saluran, selokan, drainase itu tidak tersumbat. agar air bisa mengalir lancar, sehingga tidak sampai meluap dan menggenangi rumah warga.
baca juga:pjs bupati mukomuko ajak masyarakat jaga keamanan jelang pilkada 2024
baca juga:sejarah baru, adik jabat pjs bupati dan kakak jabat ketua dprd mukomuko
selain itu, warga yang ada dibantaran aliran sungai juga harus siaga.
jika dikahwatirkan air sungai meluap, maka segera mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman. begitu juga dengan warga yang rumahnya dekat pohon besar, agar berhati-hati.
karena tiupan angin yang kencang dapat memungkinkan pohon tumbang.
yang jelasnya, masyarakat harus selalu waspada karena sewaktu-waktu bencana alam bisa saja terjadi, akibat cuaca yang ekstrim ini.
baca juga:29 titik sudah terpasang internet gratis bantuan bakti kominfo
baca juga:tingkatkan perekonomian, bupati sapuan serahkan bantuan sapras untuk nelayan dan pembudidaya
"saya juga meminta kepada aparat pemerintahan desa agar dapat mengantisipasi kondisi lingkungan. pak camat, pak kades, pak kadus harus mampu menggerakkan masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan dengan baik," pesan rizon.
selain itu, pihaknya juga meminta agar pemerintah kecamatan dan desa rajin melihat informasi cuaca terkini di laman media sosial melalui handphone miliknya masing-masing.
jika daerah ini masih dalam zona cuaca ekstrem, maka segera sampaikan atau informasikan kepada masyarakat.
dan yang lebih utama lagi, selama cuaca ekstrim terjadi.
para camat, kades dan perangkatnya agar tidak meninggalkan wilayahnya masing-masing. siapkan jalur-jalur evakuasi dan tempat evakuasi di daerah yang mempunyai tingkat kerawanan tinggi. selalu cek ricek setiap ada laporan potensi bencana dari masyarakat.
baca juga:bantuan internet gratis dari bakti kominfo bertambah menjadi 34 titik
baca juga:turut prihatin, bupati sapuan serahkan bantuan kepada korban tanah longsor di pondok panjang
"mari berdoa agar kita dijauhkan dari bencana. ikhtiarkan agar masyarakat mau membersihkan sampah dialiran parit maupun selokan. jangan nunggu bencana terjadi baru bergegas," pungkasnya. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Utara, 30 SEPTEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan