Dampak Kenaikan Tarif Cukai Rokok Tahun 2025, Benarkah Bisa Mengurai Efek pada Ekonomi dan Kesehatan?

Dampak Kenaikan Tarif Cukai Rokok Tahun 2025, Benarkah Bisa Mengurai Efek pada Ekonomi dan Kesehatan?-Istimewa -

BACA JUGA:Ternyata Perokok Pasif Cenderung Lebih Berpotensi Terkena Penyakit Paru-paru, Begini Penjelasannya!

Diskusi ini penting untuk memastikan bahwa program pengendalian tembakau tidak hanya fokus pada aspek kesehatan, tetapi juga mempertimbangkan dampak sosial dan ekonomi yang lebih luas.

Kenaikan tarif cukai rokok yang direncanakan pada tahun 2025 memiliki potensi untuk membawa perubahan signifikan baik di sektor kesehatan maupun ekonomi. 

Meskipun diharapkan dapat mengurangi angka perokok dan meningkatkan pendapatan negara, tantangan seperti peralihan ke pasar gelap dan dampak negatif terhadap industri tembakau perlu diperhatikan.

Pemerintah perlu melaksanakan kebijakan ini dengan bijak, memastikan bahwa semua pemangku kepentingan terlibat dalam proses pengambilan keputusan. 

BACA JUGA:Aturan Penjualan Rokok Diperketat, Polemik PP 28/2024 Bermunculan

BACA JUGA:Aturan Baru Pengendalian Zat Adiktif: Rokok Eceran dan Iklan Dibatasi

Hanya dengan pendekatan yang komprehensif dan kolaboratif, tujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan kesejahteraan ekonomi dapat dicapai. 

Dengan demikian, Indonesia bisa melangkah lebih jauh menuju masyarakat yang lebih sehat dan produktif. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan