Tempo 8 Bulan Tercatat 76 Kasus Gigigan HPR

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM-Radar Utara/ Wahyudi -

Tidak hanya itu saja, pihaknya juga menyediakan vaksin anti-rabies (VAR) untuk warga yang menjadi korban gigitan HPR serta menjalin komunikasi dengan pihak peternakan di setiap kecamatan.

"Karena dinas kesehatan ini berhubungan dengan manusianya, sedangkan peternakan menangani hewannya. Untuk itu, perlu adanya penyuluhan kepada pemilik hewan untuk memvaksin hewannya agar tidak terkena rabies," ujarnya.

Ditambahkan Bustam, secara kasat mata untuk membedakan hewan, terutama anjing terinfeksi rabies atau tidak seperti air ludah selalu meleleh dan lidah keluar. Ciri selanjutnya yaitu ekor masuk ke dalam seperti anjing ketakutan, dan di mana saja hewan itu berjalan dan benda apa saja yang ditabraknya akan digigit.

BACA JUGA:Waduh, Kasus Rabies di Mukomuko Tercatat 54 Kasus

BACA JUGA:Perdana, Mukomuko Beli 1.700 Vaksin Rabies

"Jika masyarakat melihat anjing dengan ciri-ciri tersebut, sebaiknya hindari jauh-jauh," pungkasnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan