Sudah Tahu Manusia yang Paling Buruk di Dunia? Ini Jawaban Rasulullah SAW
ILUSTRASI; Keluarga Muslim--
RADAR UTARA - Dalam sebuah rumah tangga, semestinya pasangan suami dan istri hadir agar saling memuliakan. Sebagaimana dalam agama Islam, menikah atau pernikahan adalah penyempurna dari sebagian agamanya.
Akan tetapi, ada 1 hal atau perbuatan yang menyebabkan suami istri menjadi "Manusia paling buruk." Siapakah dia?
Sebagaimana sudah diingatkan oleh Rasulullah SAW 1400 yang lalu. Dulu, pada zaman sahabat, setelah Rasulullah mensabdakan, perbuatan itu harus dijauhi. Namun, pada zaman ini, malah justru jumlahnya semakin banyak, bahkan sampai ada yang menggemarinya. Siapakah manusia paling buruk itu ?
Rasulullah shallallahu ' alaihi wasallam bersabda;
إِنَّ مِنْ أَشَرِّ النَّاسِ عِنْدَ اللَّهِ مَنْزِلَةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ الرَّجُلَ يُفْضِى إِلَى امْرَأَتِهِ وَتُفْضِى إِلَيْهِ ثُمَّ يَنْشُرُ سِرَّهَا
"Sesungguhnya seburuk-buruk kedudukan manusia di sisi Allah pada hari kiamat adalah seorang laki-laki yang saling berhubungan dengan istrinya lalu ia menyebarkan rahasia istrinya" (HR.Muslim).
Disisi lain, dijelaskan oleh Imam Nawawi Rahimahullah pada hadist ini. Haramnya seseorang yang menyebarluaskan urusan seksualnya, apalagi itu menyangkut suami atau istrinya sendiri. Haram mendiskripsikan hal tersebut secara detail. Dan menceritakan apa yang terjadi antara suami dan istri, baik itu masalah ucapan ataupun perbuatan sewaktu melakukannya.
Namun, Ironis dan sangat miris karena banyak orang yang tanpa malu-malu menceritakan hal itu. Mulai dari gaya, posisi, dan lainnya. Yang lebih parahnya lagi, pada era digital sekarang ini, hal tersebut bukanlah asing lagi, malah sebaliknya semakin marak.
Dan yang lebih ironisnya lagi, tidak hanya menceritakan secara verbal. Ada kalanya pasangan suami istri mengabadikannya lewat poto atau merekam apa yang lagi mereka lakukan. Padahal, 1 poto bisa lebih detail jika dibandingkan seribu kata-kata, apalagi bentuk video. Lebih parahnya lagi, hal tersebut di sebarkan, baik itu secara sadarkan diri atau karena ulah orang yang tidak bertanggung jawab. (*)