Pemkab dan Bulog Tinjau Lahan Calon Lokasi Gudang di Tanah Rekah

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mukomuko, Elxsandi Ultria Dharma-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Upaya memperkuat ketahanan pangan daerah terus digelorakan oleh Pemerintah Kabupaten Mukomuko. Salah satu langkah strategis yang kini mulai digerakkan adalah rencana pembangunan fasilitas Bulog di Desa Tanah Rekah, Kecamatan Kota Mukomuko.

Tahap awal ini, jajaran Pemkab Mukomuko bersama pihak Bulog melakukan peninjauan langsung ke lokasi calon pembangunan tersebut.

Kegiatan pengecekan lokasi ini dilaksanakan guna memastikan kondisi lahan, aksesibilitas, serta kesiapan lingkungan sebelum pembangunan fisik dimulai pada Maret 2026 mendatang. Pemerintah daerah ingin memastikan bahwa setiap tahapan berjalan tepat, matang, dan selaras dengan kebutuhan masyarakat.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mukomuko, Elxsandi Ultria Dharma, menyampaikan bahwa peninjauan ini merupakan bagian penting dalam proses perencanaan pembangunan fasilitas Bulog yang akan menjadi simpul baru penyimpanan pangan di daerah.

BACA JUGA:Pembangunan Kompleks Bulog di Tanah Rekah Disiapkan 3 Hektare

BACA JUGA:Mukomuko Siap Dibangun Bulog, Petani Tak Lagi Rugi

“Pengecekan langsung dilakukan untuk memastikan bahwa lahan yang akan dibangun benar-benar sesuai dari berbagai aspek. Kita ingin memastikan pembangunan gudang Bulog nanti berjalan lancar tanpa hambatan teknis,” ungkapnya.

Ia menambahkan, keberadaan fasilitas Bulog di Tanah Rekah nantinya tidak hanya berfungsi sebagai gudang penyimpanan, tetapi juga menjadi pusat distribusi yang akan membantu menjaga stabilitas harga pangan serta ketersediaan komoditas pokok bagi masyarakat Mukomuko.

Rencana pembangunan ini pun sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat pondasi ketahanan pangan jangka panjang. Kehadiran Bulog di lokasi strategis diyakini akan mempercepat mobilisasi stok pangan dan memberi ruang yang lebih aman bagi pemerintah dalam mengantisipasi situasi darurat atau fluktuasi pasar.

"Pembangunan fasilitas ini juga diharapkan membawa manfaat ekonomi bagi warga sekitar. Mulai dari potensi serapan tenaga kerja hingga peningkatan aktivitas ekonomi di kawasan tersebut," katanya.

BACA JUGA:Stabilitas Harga Pangan Terganggu, Mukomuko Butuh Gudang Bulog

BACA JUGA:Tengkulak dan Bulog Bersaing Harga, Petani Mukomuko Diuntungkan

Dengan langkah awal ini, Pemkab Mukomuko menunjukkan keseriusan dalam menghadirkan infrastruktur pangan yang kuat dan berkelanjutan. Masyarakat pun juga berharap pembangunan yang direncanakan pada Maret 2026 itu dapat berjalan tepat waktu dan memberi manfaat luas bagi seluruh lapisan warga.

"Sebab membangun ketahanan pangan daerah bukan hanya menjadi tugas pemerintah, tetapi juga menjadi harapan bersama. Kita ingin Mukomuko terus bergerak maju, menyiapkan masa depan yang lebih stabil dan sejahtera bagi masyarakat," pungkasnya. (rel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan