Harga TBS Sawit Sulit Naik! Dewan Soroti Nuansa Monopoli Pabrik CPO dan Dampak DBH 2025
Kupas tuntas DBH Sawit 2025 Bengkulu yang hanya Rp40 Miliar. Solusi atasi harga beli TBS petani yang sulit mencapai Rp3.000/kg.-Dok Radar Utara-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Persoalan harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di tingkat petani di Kabupaten Bengkulu Utara kembali menjadi sorotan tajam.
Di tengah luasnya perkebunan sawit rakyat dan proyek replanting terbesar se-Provinsi Bengkulu, praktik monopoli harga sawit oleh pabrik Crude Palm Oil (CPO) dinilai semakin merugikan masyarakat.
Keberadaan pabrik CPO, yang seharusnya menjadi soko guru ekonomi dan memperbaiki harga beli TBS, dirasa belum maksimal dalam menekan potensi monopolistik harga di pabrik yang berimplikasi serius ke tingkat petani pastinya.
Harga beli sawit oleh perusahaan besar CPO, seperti PT Sandabi Indah Lestari (SIL), dilaporkan masih sulit menembus angka ekpektasi petani yakni di atas Rp 3.300 per kilogram.
BACA JUGA:Limbah 'Hijau' Sawit! Membaca Potensi Ekspor Lidi Sawit 100 Ton Per Bulan
BACA JUGA:Massa Geram, Mobil Pencuri Sawit Dibakar di Desa Tunggang
Tanggung Jawab Pemerintah dan Komitmen Regulasi
Anggota DPRD Bengkulu Utara, Tommy Sitompul, S.Sos, menekankan perlunya langkah perbaikan tata kelola pengawasan dan evaluasi sektor investasi daerah. Politisi Golkar ini menilai Pemda memiliki tanggungjawab moral untuk menciptakan iklim kompetisi yang sehat dalam pembelian TBS sawit.
"Artinya ini bukan persoalan sepele. Ketika tidak dikonsolidasikan secara baik, monopolistik harga yang terjadi hanya akan dirasakan oleh segelintir orang, bukan rakyat luas," ujar Tommy.
Fakta bahwa Bengkulu Utara memiliki proyek replanting terluas se-Provinsi Bengkulu, juga dicoreng dengan ironi kasus hukum dan kecurangan (di program yang dimotori BPDPKS), yang mengindikasikan lemahnya pengawasan di tataran operasional.
Regulator dan pengusaha, kata Tommy, harus mencermati soal ini agar masyarakat tidak hanya mendapatkan debu dan jalan rusak akibat aktivitas pengangkutan, tetapi juga merasakan manfaat ekonomi yang proporsional.
BACA JUGA:Harga TBS Sawit Oktober 2025 : PT Mitra Puding Mas Paling Royal, Sawit Mulia Paling 'Pelit'
BACA JUGA:Lindungi Konsumen, Disperindag Mukomuko Tera Ulang Timbangan Sawit
Analisis DBH Sawit 2024 dan Kenaikan Pada 2025