Jelang Pemilu 2024, JSI Ajak Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Sambutan dari Ketua JSI Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.Ip, MAP--

BENGKULU RU - Menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang. Jaringan Santri Indonesia (JSI) mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. 

 

Ini terungkap dalam kegiatan do'a syukur dan zikir akhir tahun. Dengan tema Bersyukur atas Keberkahan dan Berdoa untuk Masa Depan Bangsa yang Lebih Baik.

 

Ketua Pendiri dan Penasehat JSI, Dr. H. Marzuki Ali, SE, MM mengatakan, penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. "Terutama menjelang Pemilu 2024," ungkap Marzuki Ali saat menyampaikan tausiah dalam kegiatan yang dihadiri ribuan jamaah, termasuk para kiai, pengasuh pondok pesantren, ustadz, ustadzah dan santri.

 

Menurutnya, penting bagi seluruh elemen masyarakat untuk menjalani kontestasi politik dengan damai dan tertib. Jangan sampai Pemilu 2024 malah memicu terjadinya perpecahan. 

 

"Karena bagaimanapun juga kesatuan bangsa ini jauh lebih penting daripada kontestasi yang tengah dan bakal segera kita laksanakan," katanya.

 

Disisi lain, Marzuki Ali mengemukakan, semua Presiden dan Wakil Presiden Indonesia. Adalah anak-anak bangsa terbaik yang terpilih untuk memimpin rakyat. 

 

"Pemimpin adalah manusia biasa yang penuh ketidaksempurnaan. Tidak ada pemimpin yang mau menyusahkan rakyatnya. Kalau ada ketidakpuasan, itu merupakan hal yang biasa," terang Marzuki Ali.

 

Dirinya berharap masyarakat dapat bersyukur atas kemajuan yang telah dicapai bangsa Indonesia. Dan menyerukan agar pemimpin yang terpilih dapat melanjutkan kerja-kerja positif dari Presiden Joko Widodo. 

 

"Insyaallah kita mendapatkan pemimpin yang melanjutkan kerja-kerja baiknya Pak Jokowi yang merubah, memperbaiki dan menyempurnakan apa yang belum baik," ujarnya.

BACA JUGA:Pusat Edukasi Batik, Gubernur Rohidin: Ini di Luar Dugaan Saya

Sementara Ketua DPD JSI Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.Ip, MAP menyampaikan. Tujuan kegiatan untuk mengajak masyarakat Indonesia berhikmat dalam menata bangsa dan negara. 

 

"Tentu untuk bersyukur atas semua pencapaian yang telah dicapai bangsa kita selama tahun 2023 kemarin. Baik di bidang SDM, sosial, kebudayaan, ekonomi, maupun keagamaan," tegasnya.

 

Lebih jauh disampaikanya, dalam kesempatan ini pihaknya mengajak seluruh komponen santri untuk terus berbuat, berkarya, dan menunaikan amanah perjuangan sebagai anak bangsa. Kemudian anak muda adalah masa depan bangsa Indonesia dan yakinlah bahwa belajar di pondok tidak sia-sia karena membekali dan membentengi diri.

 

"Kita menjadi sebuah generasi yang unggul di masa mendatang. Maka dari itu kita juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Mengingat bahwa rakyat Indonesia telah berhasil mempertahankan persatuan dan ideologi Pancasila. Sampai hari ini, terbukti rakyat Indonesia mampu menjaga persatuan dan kesatuannya," singkatnya.

 

Dalam momen tersebut, JSI turut memberikan bantuan syiar dakwah Islam sebesar Rp 50 juta. Kegiatan ditutup dengan penuh sukacita melalui pembagian hadiah bagi para jamaah, termasuk tiga tiket umroh gratis yang diserahkan Pendiri JSI sebagai bentuk apresiasi untuk masyarakat Bengkulu. (tux)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan