Konsumsi Masyarakat Masih Tinggi, Produk Lokal Paling Laku di HARBOLNAS

Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah mengemas pakaian yang laku terjual di Studio Nukadua, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Senin (9/12/2024). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menargetkan nilai transaksi pada Hari Be- ANTARA FOTO/Abdan Syakura-

Program yang sudah digelar beberapa tahun terakhir ini terbukti mampu mendongkrak daya beli masyarakat serta mengenalkan produk-produk lokal.

“Dalam upaya menciptakan pasar yang kuat bagi produk dalam negeri, Pemerintah terus mendorong promosi dan kampanye agar masyarakat lebih memilih produk lokal. Ketika pasar untuk produk lokal sudah terbentuk, maka suplai akan mengikuti secara otomatis. Langkah ini juga dapat membantu mengurangi ketergantungan pada produk impor,” ujar Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartanto.

BACA JUGA:Tips Memasarkan Produk UMKM di E-Commerce

BACA JUGA:Perkembangan Ekonomi Digital E-Commerce di Indonesia Ternyata Tidak Terlepas Dari Peranan Gen Z

Program HARBOLNAS sendiri telah berlangsung sejak 12 tahun lalu dan juga turut berkontribusi bagi peningkatan ekonomi digital nasional.

Program HARBOLNAS untuk tahun ini berlangsung dari tanggal 10 hingga 16 Desember 2024. Dalam penyelenggaraan tahun ini, HARBOLNAS mampu mencetak total transaksi sebesar Rp31,2 triliun.

“Dengan average spending per orang mencapai Rp318 Ribu ini sekaligus mencerminkan antusiasme luar biasa dengan tidak kurang dari 98 juta pelanggan yang melakukan belanja memanfaatkan momentum HARBOLNAS,” ungkap Menko Airlangga.

Catatan yang menggembirakan lainnya adalah HARBOLNAS kali ini mengalami peningkatan sekitar 21,4 persen (year on year/yoy) dibandingkan total transaksi pada 2023 yang mencetak angka Rp25,7 triliun. Lebih lanjut, produk-produk lokal juga mampu mendominasi keseluruhan penjualan dengan porsi sebanyak 52 persen dan dengan nilai transaksi yang mencapai sebesar Rp16,1 triliun atau mengalami peningkatan sekitar 31 persen (yoy).

BACA JUGA:Bagi Para Pemula ! Ini Rekomendasi 9 Jenis Ide Bisnis Pada Momen Nataru Yang Menguntungkan Dan Modalnya Kecil

BACA JUGA:Ekspor Bubuk Kencur ke Jerman: Dari Rempah Tradisional Menjadi Bisnis Bernilai Miliaran

Kunci peningkatan penjualan adalah memakai tagar #PakaiProdukSendiri. 

Pakaian olah raga dan aksesori fashion, personal care, serta makanan dan minuman menjadi tiga kategori produk yang mendominasi penjualan dalam HARBOLNAS 2024 baik secara overall maupun untuk produk lokal.

Para pembeli dalam gelaran program ini juga menjadikan Live Shopping yang menyediakan review produk secara online sebagai fitur yang paling diminati dan 50 persen konsumen membeli lewat tautan afiliasi yang dibagikan di media sosial.

Dalam ajang HARBOLNAS tahun ini, tercatat 407 peserta yang berpartisipasi mulai dari pedagang (merchant), ritel daring, hingga penyedia layanan lokapasar. Ajang HARBOLNAS tahun ini juga menjadi capaian tertinggi untuk para penjual yang baru onboarding dibandingkan masa sebelum pandemi.

BACA JUGA:Pertamina Perkuat Bisnis Rendah Karbon, Dukung Transisi Energi Menuju NZE 2060

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan