Disnaker Bengkulu Utara Dukung Iklim Investasi Daerah

Reporter: Abdurrahman Wachid |

Editor: Ependi |

Selasa , 17 Dec 2024 - 22:08

Kantor Disnaker Bengkulu Utara -Radar Utara/Abdurrahman Wachid-

"Pasti itu, jika perusahaan terus mengalami tren positif, maka iklim invesatasi akan meningakat,"jelasnya.

Untuk diektahui, Pasal 1 angka 18 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (UU 13/2003) menjelaskan bahwa hubungan lembaga bipartit adalah "Forum komunikasi dan konsultasi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan hubungan industrial di satu perusahaan yang anggotanya terdiri dari pengusaha dan serikat pekerja/ serikat buruh yang sudah tercatat instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan atau unsur pekerja/buruh."

kemudian, terkait Lembaga Kerjasama Tripartit dituangkan dalam Pasal 1 angka 19 UU 13/2003 Lembaga Kerjasama Tripartit sebagai "Forum komunikasi, konsultasi dan musyawarah tentang masalah ketenagakerjaan yang anggotanya terdiri dari unsur organisasi pengusaha, serikat pekerja/serikat buruh, dan pemerintah,”.

Maka atas dasar itu, Disnakertrans juga sangat berperan dalam penting dalam harmonisasi antar keduanya.

Mengingat apabila terjadi permasalahan dari pihak pemberi kerja dan pekerja, maka terlebih dahulu akan ditengahi oleh Dinas Ketegakerjaan dan Transmigrasi.

"Iya, kalau ada konflik antara perusahaan dengan pekerjanya, itu ke kami dulu,"tandasnya.

disnaker bengkulu utara dukung iklim investasi daerah                            radarutara.bacakoran.co - dinas ketenagakerjaan dan transmigrasi (disnakertrans) kabupaten bengkulu utara dukung iklim investasi di daerah.
bearangkat dari upaya peningkatan harmonisasi kerjsama bipartit antara buruh dan pengusaha, tentu maksud mulianya dari pemerintah daerah adalah menumbuhkan iklim investasi yang baik di daerah.
hal itu diungkapkan oleh kepala disnakertrans kabupaten bengkulu utara, sutrino, m.pd., saat dibincangi ru, pada hari selasa, 17 desember 2024.
"salah satu tujuannya adalah, kita disnakertrans mendukung peningkatan iklim investasi di daearah,"ujar sutrino, m.pd.
baca juga:hati-hati! jangan pilih investasi dengan risiko tinggi hanya karena ingin cepat kaya!
baca juga:pentingnya manajemen risiko dalam berinvestasi agar dana tidak tergerus
menggawangi itu, disnakertrans selaku pemerintah hadir menjadi fasilitator dan regulator atau juga bisa juga sebagai peran hubungan kerjasama tripartit, menginginkan para pemangku kepentingan yakni pengusaha atau pihak pemberi kerja maupun para pekerja terus saling bersinergi antar pihak.
selain itu, usulan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan para pekerja, dan juga dapat dampak positif terhadap perusahaan itu sendiri.
apabila usulan itu terwujud, maka juga akan berperan pada peningkatan perekonomian di daerah.
terpenting, apabila kesejahteraan para karyawan di suatu perusahaan itu menjadi prioritas, maka etos kerja dan hasil kinerja akan menjadi lebih baik ketimbang sebelumnya.
baca juga:nilai investasi daerah di bengkulu ini tembus rp 1,1 triliun
baca juga:3 kesalahan dalam berinvestasi yang harus dihindari
poinnya adalah, dengan melihat kondisi ujung tombak dalam hal ini para karyawan bekerja dengan etos yang baik, maka hasil kinerja perusahaan akan terus mengalami peningkatan.
setelah itu semua terwujud dengan baik, maka dipastikan iklim investasi didaerah akan terus meningkat.
"pasti itu, jika perusahaan terus mengalami tren positif, maka iklim invesatasi akan meningakat,"jelasnya.
untuk diektahui, pasal 1 angka 18 undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan (uu 13/2003) menjelaskan bahwa hubungan lembaga bipartit adalah "forum komunikasi dan konsultasi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan hubungan industrial di satu perusahaan yang anggotanya terdiri dari pengusaha dan serikat pekerja/ serikat buruh yang sudah tercatat instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan atau unsur pekerja/buruh."
baca juga:komisi iii dprd bu soroti pembangunan pks, investasi sesuai aturan & jangan timbulkan konflik! 
baca juga:top 5 sektor dengan jumlah investasi paling besar di indonesia
kemudian, terkait lembaga kerjasama tripartit dituangkan dalam pasal 1 angka 19 uu 13/2003 lembaga kerjasama tripartit sebagai "forum komunikasi, konsultasi dan musyawarah tentang masalah ketenagakerjaan yang anggotanya terdiri dari unsur organisasi pengusaha, serikat pekerja/serikat buruh, dan pemerintah,”.
maka atas dasar itu, disnakertrans juga sangat berperan dalam penting dalam harmonisasi antar keduanya.
mengingat apabila terjadi permasalahan dari pihak pemberi kerja dan pekerja, maka terlebih dahulu akan ditengahi oleh dinas ketegakerjaan dan transmigrasi.
"iya, kalau ada konflik antara perusahaan dengan pekerjanya, itu ke kami dulu,"tandasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi RADAR UTARA, 18 DESEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan