Lagi Ngetren Di Kalangan Gen Z ! Kenali, Apa Yang Dimaksud Dengan Istilah Jam Koma
Mengenal 'Jam Koma' : Fenomena Viral yang Melanda Kalangan Gen Z Serta Penyebab dan Ciri-Cirinya-Istimewa -
Akibatnya, seseorang bisa merasa lemas atau bahkan mengantuk, meskipun sebelumnya sudah cukup istirahat.
Dengan kata lain, meskipun tubuh sudah beristirahat, jam koma tetap dapat muncul dan memengaruhi produktivitas seseorang.
Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya jam koma di kalangan Gen Z antara lain kebiasaan begadang serta pola makan dan minuman yang kurang sehat.
BACA JUGA:Gen Z dan Milenial Pikir-pikir Berikan Hak Pilih, Ini Alasannya
BACA JUGA:Jadi Penyakit yang Paling Sering Menyerang Gen Z, Apa Bedanya GERD dan LPR?
Gaya hidup yang kurang teratur, seperti tidur larut malam dan terlalu banyak waktu di depan layar, menyebabkan energi tubuh cepat terkuras pada siang hari.
Selain itu, pola makan yang tidak baik, seperti melewatkan sarapan atau tidak mengonsumsi makanan bergizi saat makan siang, juga dapat memicu terjadinya jam koma.
Tanpa asupan energi yang cukup, tubuh akan merasa lemas dan sulit untuk berkonsentrasi pada tugas atau aktivitas penting yang dilakukan di waktu-waktu tersebut.
Cara Mengatasi Jam Koma;
Meski banyak orang sering mengalami fenomena yang disebut jam koma, ada beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.
BACA JUGA:Fenomena Doom Spending Bisa Bikin Gen Z dan Millennial Jadi Miskin?
BACA JUGA:Inilah 7 Tren Gaya Hidup Sehat yang Sedang Viral di Kalangan Gen Z
Salah satu langkah efektif adalah dengan menjaga pola tidur yang lebih teratur dan mencukupi.
Tidur selama 7-8 jam setiap malam sangat penting untuk membantu tubuh tetap berenergi sepanjang hari, sehingga rasa lelah yang kerap muncul di siang hari dapat dicegah.
Selain itu, menjaga pola makan yang seimbang juga sangat penting.
Mengonsumsi makanan bergizi saat sarapan dan makan siang, serta memastikan tubuh tetap terhidrasi, dapat membantu menjaga kestabilan energi dan mengurangi efek dari jam koma.