BENGKULU RU - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu terus mendorong agar keberadaan perpustakaan desa/kelurahan dapat difungsikan secara optimal. Ini dilakukan untuk meningkatkan literasi dan menjadi pusat kegiatan sehingga nanitnya juga diyakini berdampak pada upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu, H. Meri Sasdi, M.Pd mengatakan. Perpustakaan desa/kelurahan memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Selain berfungsi sebagai tempat belajar, perpustakaan juga dapat menjadi tempat untuk berdiskusi, berkarya dan berwirausaha. "Perpustakaan desa/kelurahan harus menjadi pusat kegiatan masyarakat. Sehingga dapat menjadi penggerak ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ketika hal ini terwujud, tentunya upaya peningkatan literasi melalui keberadaan perpustakaan ditingka desa/kelurahan tercapai," ungkap Meri Sasdi, Senin (27/11). BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Serukan Jangan Paksa Calistung Pada Anak PAUD Menurutnya, untuk mewujudkan hal tersebut, DPK Provinsi Bengkulu telah melakukan berbagai upaya. Diantaranya melakukan pembinaan dan pendampingan kepada pengelola perpustakaan desa/kelurahan, menyediakan pelatihan dan workshop. Meningkatkan koleksi bahan bacaan di perpustakaan dan melakukan promosi serta sosialisasi. "Kita juga mendorong agar pemerintah kabupaten/kota menetapkan regulasi terkait keberadaan perpustakaan desa/kelurahan. Hingga saat ini sudah cukup banyak desa/kelurahan di Provinsi Bengkulu memiliki perpustakaan. Tinggal lagi bagaimana keberadaan perpustakaan tersebut dapat berfungsi secara optimal," singkat Meri Sasdi. (tux/prw)
Kategori :