KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Akses jembatan besi pelat yang baru saja dibangun oleh PT Alno di Desa Air Muring, Kecamatan Putri Hijau akan dilakukan pembongkaran.
Ini terjadi karena Pemprov Bengkulu selaku pihak yang bertanggung jawab dan berwenang terhadap aset jembatan tersebut.
Akan membangun ulang akses jembatan lintas Air Muring dalam itu secara permanen.
Kepada Radar Utara, Kades Air Muring, H M Soib, menerangkan, bahwa Pemprov Bengkulu memutuskan akan membangun permanen akses jembatan di desanya itu melalui anggaran yang sudah tersedia di TA 2024 ini.
BACA JUGA: Lahan Permukiman 70 Hektar Untuk Warga Pasar Sebelat, Tak Lagi Berkabar
BACA JUGA:Jangan Tembak Atas Kuda! Coklit Oleh Pantarlih Harus Objektif
"Akan dibangun permanen oleh Pemprov Bengkulu. Sehingga kontruksi jembatan yang sebelumnya selesai dibangun oleh PT Alno, terpaksa akan dibongkar," ujar Kades, Jumat, 28 Juni 2024.
Pembangunan jembatan permanen oleh Pemprov Bengkulu itu pun kata Kades, akan dimulai dalam akhir bulan Juni ini.
Dan selama proses pembangunan jembatan dimulai, seluruh aktivitas kendaraan yang melintas di jalan poros Desa Air Muring akan dihentikan.
"Minggu, ini sudah akan dimulai pengerjaan. Sehingga aktivitas lalulintas dari Air Muring ke Suka Makmur dan sebaliknya, akan dihentikan untuk sementara waktu," pungkas Kades.
BACA JUGA:Suami Kerja ke Tambang, Istri Cari Gas. Rumah KPM PKH Air Sebayur Terbakar Habis
BACA JUGA:Masa Jabatan Diperpanjang, Bisa Nambah Pinjaman Bank?
Lebih jauh, Kades mengakui, bahwa sebelumnya sempat diwacanakan pembangunan jembatan permanen yang akan dilakukan oleh pemerintah ini.
Tidak akan menganggu keberadaan jembatan lama yang sebelumnya sudah dibangun oleh PT Alno.
Namun atas pertimbangan teknis di lapangan, akhirnya pemerintah memutuskan untuk membongkar jembatan lama dan membangun jembatan permanen baru di lokasi yang sama.