Hari raya idul fitri yang kita rayakan saat ini, lanjut Mian, merupakan hari kemenangan setelah sebulan lamnya menjalankan ibadah puasa.
Dan menjadi proses pengendalian diri dalam ajaran agama islam.
BACA JUGA:Idul Fitri 1445 H, Faskes Diminta Tetap Berikan Layanan Terbaik
BACA JUGA:WASPADA! Kunjungi Pantai Panjang, Masyarakat Diimbau Tak ML
"Semoga momen hari raya idul fitri ini juga menjadi momentum kebangkitan bagi kita semua dalam mengisi kehidupan menuju arah yang lebih baik lagi dari tahun sebelumnya," harap Bupati Mian.
Sebagai makhluk sosial, lanjut Bupati Mian, tentunya kita tidak bisa lepas dari kesalahan.
--
Baik antar sesama kita terlebih pada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Untuk itu pada momen hari raya idul fitri ini, mari kita pergunakan untuk meningkatkan jalinan silaturahmi kita.
BACA JUGA:Tahukah Kamu, Bentuk Cangkir Bisa Ubah Rasa dan Aroma Kopi
BACA JUGA:Setelah Makan Daging, Ini 8 Minuman Penawar Kolesterol
Saling bermaaf-maafan yang pada akhirnya kita bisa kembali pada tradisi luhur yang menjadi simbol keharmonisan.
Untuk memperbaiki hubungan antar manusia dan sang pencipta.
"Jadikan momentum idul fitri 1445 hijriyah sebagai momen terbaik untuk berhalal bihalal dan saling bermaaf-maafan untuk merajut kebersamaan.
Memperkokoh persatuan dan kesatuan untuk menatap kehidupan dengan kerangka fikir yang jauh lebih baik," demikian Bupati Mian.
BACA JUGA:Nyadran, Tradisi Rutin Idul Fitri Kelurahan Kemumu