Sedangkan generasi lain mungkin hanya membeli sesuatu langsung tanpa mencari promo, Gen Z lebih teliti dalam mencari cara terbaik untuk mengeluarkan uang mereka.
BACA JUGA:Simpel dan Cepat! Inilah Cara Cerdas Mengelola Keuangan Pakai Aplikasi Dana!
BACA JUGA:Siapa Sangka 4 Mindset Mengatur Keuangan yang Terbukti Aman Ini Malah Bisa Membuatmu Sulit Kaya Raya
Lebih Suka Thrifting daripada Beli Barang Branded Baru
Kemudian bagi banyak orang, membeli barang secondhand atau thrifting mungkin dianggap sebagai tanda tidak mampu membeli barang baru.
Namun bagi Gen Z, thrifting adalah pilihan cerdas yang bukan hanya hemat, tapi juga ramah lingkungan dan tetap stylish.
karena mereka lebih suka membeli pakaian, sepatu, atau barang fashion lainnya dari thrift store dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan membeli barang baru dengan harga mahal. Dan bahkan, ada yang berhasil menjadikan thrifting sebagai bisnis sampingan yang menghasilkan keuntungan besar!
BACA JUGA:5 Langkah Bijak dalam Menata Keuangan Bisnis dengan Tools Manajemen Keuangan Digital!
Membawa Bekal dan Minuman Sendiri untuk Menghemat Pengeluaran
Siapa sangka bagi sebagian orang, makan di luar atau membeli kopi setiap hari sudah menjadi kebiasaan yang sulit dihindari.
Namun Gen Z lebih memilih untuk membawa bekal dan minuman sendiri demi menghemat uang yang bisa dialokasikan untuk hal lain.
Karena alih-alih membeli kopi seharga puluhan ribu setiap hari, mereka lebih memilih membuat kopi sendiri di rumah dengan metode manual brew yang lebih murah tapi tetap nikmat.
Adapun cara sederhana ini mungkin terlihat sepele, tapi dalam jangka panjang, bisa menghemat ratusan ribu hingga jutaan rupiah dalam setahun!
BACA JUGA:Mau Keuangan Lebih Tertata? Manajemen Keuangan Digital Kini Bisa Jadi Solusi!
BACA JUGA:5 Kesalahan Fatal dalam Manajemen Keuangan Digital yang Harus Kamu Hindari!
Tidak Gengsi Menggunakan Barang Multifungsi dan Produk Lokal
Tentu dulu, memiliki banyak barang dianggap sebagai tanda kemapanan, tapi Gen Z lebih memilih barang multifungsi yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan sekaligus.
Contohnya, membeli skincare yang bisa digunakan untuk beberapa fungsi sekaligus daripada membeli banyak produk berbeda.