BENGKULU RU - Sekitar 2,52 juta Kilo Liter (KL) Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi diusulkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu. Untuk memenuhi kebutuhan pada tahun depan. Ini disampaikan Asisten II Setdaprov Bengkulu, RA. Denni, SH, MM.
Menurutnya, usulan yang disampaikan itu merupakan usulan dari masing-masing kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu. "Untuk diketahui usulan yang kita sampaikan tersebut, merupakan salah satu upaya atau langkah cepat dalam mengatasi permasalahan antrian BBM bersubsidi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Usulannya sudah kita sampaikan kepada pemerintah pusat dan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas)," ungkap Denni. Ia menerangkan, dari total 2,5 juta KL usulan BBM bersubsidi itu, terdiri dari BBM bersubsidi jenis Pertalite sebanyak 1.913.955 KL dan Bio Solar sekitar 611.256 KL. "Usulan tersebut sudah berdasarkan perhitungan atau kalkulasi dari seluruh usulan pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu ini," kata Denni. BACA JUGA:Nataru, Pasokan Energi Dipastikan Aman Lebih jauh disampaikannya, jumlah kuota usulan dipastikan cukup dan tidak mengalami kekurangan karena telah melakukan pendataan secara mendetail. Dalam artian sudah sesuai dengan kebutuhan masing-masing kabupaten/kota. Maka dari itu pihaknya mengimbau agar pihak terkait dapat memastikan penggunaan BBM subsidi tepat sasaran. "Terutama kendaraanpihak perusahaan agar tidak menggunakan BBM berubsidi. Termasuk juga pada pelaksanaan proyek-proyek pemerintah. Sehingga nantinya BBM bersubsidi untuk masyarakat tersebut mencukupi," demikian Denni. (tux)
Kategori :