BACA JUGA:Benarkah Minum Es Teh Bisa Sebabkan Anemia?
Sebab, capsaicin dalam cabai dapat memengaruhi motilitas usus, yaitu kemampuan usus untuk mendorong makanan dengan lancar, dan mengiritasi lapisan lambung.
Memadukan teh dengan makanan pedas dapat memperparah rasa tidak nyaman di perut, membuat gangguan pencernaan menjadi lebih signifikan.
Kapan waktu ideal untuk menikmati teh?
Sebetulnya, minum teh setelah makan tidak sepenuhnya dilarang.
Hal ini bisa dilakukan jika menu makanan yang dikonsumsi cukup beragam, seperti mengandung sumber nabati, hewani, serta vitamin C yang bisa diperoleh dari sayuran dan buah-buahan.
BACA JUGA:Benarkah Teh Hijau Bisa Bantu Turunkan Berat Badan? Begini Penjelasannya!
Namun, untuk lebih aman, sebaiknya berikan jeda waktu antara makan dan minum teh. Waktu yang dianjurkan adalah sekitar 30 menit hingga 2 jam setelah makan.
Selain itu, jenis teh yang dipilih juga sebaiknya disesuaikan.
Teh hijau bisa menjadi pilihan tepat untuk diminum setelah makan.
Kandungan dalam teh hijau diketahui mampu membantu melancarkan pencernaan tanpa memberikan efek yang signifikan pada penyerapan nutrisi dari makanan.
BACA JUGA:Jangan Asal Seruput ! Minum Teh Hangat Pada Pagi Hari Memiliki Banyak Manfaat, Ini Deretannya
BACA JUGA:Kenali Teh Putih Serta Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh Kita Yang Jarang Diketahui
Meski demikian, minum teh setelah makan sebaiknya dilakukan dalam jumlah yang wajar. Disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari satu cangkir teh setelah makan agar tidak memberikan dampak buruk bagi tubuh.
Selain waktu setelah makan, teh juga dapat dinikmati di momen lain, seperti saat bersantai di sore hari.
Namun, usahakan untuk tidak meminum teh mendekati waktu tidur malam.