BENGKULU RU - Pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu diminta tepat waktu, dalam pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Demikian ditegaskan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Gunawan Suryadi, S.Sos, MAP, Rabu 23 Oktober 2024.
Menurut Gunawan, pelaksanaan SKD CAT bagi yang mengambil tes di Provinsi Bengkulu, dimulai tanggal 24 hingga 26 Oktober 2024, yang dipusatkan di Asrama Haji Bengkulu.
"Tes kita mulai pukul 08.00 WIB, dan peserta diharapkan datang lebih awal untuk persiapan penyesuaian administrasi sesuai dengan sesinya masing-masing," ungkap Gunawan.
BACA JUGA:Cegah Joki Bermain, Tes CPNS Gunakan Pindai Wajah
BACA JUGA:Perekrutan CPNS dan PPPK di Mukomuko Disiapkan Rp400 Juta
Dilanjutkan Gunawan, kedatangan lebih awal juga memberikan ketenangan bagi peserta, karena tidak perlu terburu-buru saat proses pemeriksaan berkas administrasi.
"Tentu kondisi ini berbeda dengan para peserta yang datang terlambat, karena bisa mengurangi waktu seleksi. Jadi, jangan sampai telat, mengingat ada persiapan administrasi yang mesti dilakukan," kata Gunawan.
Gunawan menambahkan, bagi peserta yang tidak datang dan tidak mengikuti SKD CAT CPNS 2024, dianggap mengundurkan diri atau gugur dengan sendirinya.
"Sehingga yang bersangkutan secara otomatis tidak bisa melaju pada tahap berikutnya," tambah Gunawan.
BACA JUGA:Seleksi CPNS Pemprov Bengkulu, 3.519 Berkas MS dan 509 TMS
BACA JUGA:Cegah Joki Bermain, Tes CPNS Gunakan Pindai Wajah
Disisi lain, Gunawan menjelaskan, pada seleksi CAT SKD CPNS 2024 Provinsi Bengkulu yang dipusatkan di Asrama Haji Bengkulu, diikuti 2.845 peserta.
"Dengan pembagian satu harinya empat sesi, sementara SKD di luar daerah diikuti 668 orang dan SKD di luar negeri 3 orang yang masing-masing dilaksanakan di Thailand, Taiwan dan London," demikian Gunawan.
Sebagaimana diketahui, kuota formasi CPNS Provinsi Bengkulu tahun 2024 berjumlah 200 orang, yang terdiri dari kategori formasi tenaga teknis 140 orang dan tenaga kesehatan 60 orang. (tux)