BACA JUGA:Secara Virtual, Gubernur Rohidin Sampaikan Nota Keuangan RAPB Perubahan TA 2024
Hitung total pendapatan pasif yang Anda miliki saat ini. Buat daftar semua aset yang Anda miliki (seperti tabungan, investasi, dan properti) dan liabilitas (utang dan kewajiban).
Aset bersih Anda adalah selisih antara total aset dan total liabilitas.
Sebagai aturan umum, Anda perlu memiliki setidaknya 25 kali lipat dari kebutuhan tahunan Anda untuk mencapai kebebasan finansial.
Misalnya, jika kebutuhan bulanan Anda adalah Rp10 juta, maka kebutuhan tahunan Anda adalah Rp120 juta. Target aset Anda adalah Rp3 miliar (Rp120 juta x 25).
Setelah mengetahui target aset, buat rencana untuk mencapainya.
BACA JUGA:Sektor Keuangan Miliki Peran Penting Tumbuhkan Ekonomi
BACA JUGA:Edukasi dan Literasi Keuangan Faktor Penting Tumbuhkan Ekonomi
Ini bisa mencakup menabung sebagian dari pendapatan, berinvestasi, atau mencari sumber pendapatan tambahan.
Tentukan berapa banyak yang perlu Anda tabung atau investasikan setiap bulan untuk mencapai target dalam jangka waktu tertentu.
Kebebasan finansial bukanlah tujuan yang statis. Pastikan untuk meninjau rencana Anda secara berkala dan sesuaikan jika diperlukan.
Perubahan dalam situasi keuangan, pendapatan, atau gaya hidup bisa mempengaruhi perjalanan Anda menuju kebebasan finansial.
BACA JUGA:Inklusi Keuangan Melonjak! Program GENCARKAN Siap Pacu Ekonomi Nasional
BACA JUGA:Secara Virtual, Gubernur Rohidin Sampaikan Nota Keuangan RAPB Perubahan TA 2024
Kebebasan finansial adalah tujuan yang dapat dicapai dengan perencanaan dan komitmen yang baik.
Memahami apa itu kebebasan finansial dan cara menghitungnya adalah langkah pertama untuk menuju kehidupan yang lebih nyaman dan bebas dari stres finansial.